Pagi saya sudah tiba di Soeta...perjalanan kali ini menuju kota Batam...selain menemani tanteku..aq berniat untuk menjelajahi kota Batam..
Tiba di Bandara Hang Nadim kami dijemput untuk langsung menuju Goodway hotel yang terletak di wilayah Nagoya.
Setelah check in dan istirahat sejenak kami melanjutkan perjalanan ke rumah adik sepupuqu..di daerah sengkuang yang merupakan perumahan di pangkalan Angkatan laut. Malam hari ini kami sempat menikmati Soup Ikan Batam Dju Dju yang ada dilokasi Nagoya. Menu yang ada disana memang enaak..pantes banyak pengunjungnya.
salah satu jembatan |
Diatas jembatan dengan latar belakang lomba perahu layar |
Jembatan Tengku Fisabilillah (jembatan I), jembatan yang terbesar
Jembatan Nara Singa (jembatan II)
Jembatan Raja Ali Haji (jembatan III)
Jembatan Sultan Zainal Abidin (jembatan IV)
Jembatan Tuanku Tambusai (jembatan V)
Jembatan Raja Kecik (jembatan VI).
P.Galang |
Barak Pengungsi Vietnam |
yang dahulu membawa para pengungsi dari Vietnam. Sulit untuk membayangkan bagaimana perahu sekecil itu mampu bertahan melewati terjangan gelombang laut lepas.
pagoda |
Peninggalan lain yang masih dapat dilihat adalah barak-barak pengungsi. Barak tersebut terbuat dari kayu berbentuk memanjang, seperti yang mungkin pernah Anda lihat di daerah setelah bencana. Selain itu ada juga bekas rumah sakit, penjara, sekolah, kesemuanya tampak sedikit menyeramkan karena memang sudah tidak digunakan lagi. Ada juga satu kompleks pemakaman bernama Ngha Trang yang cukup besar, menampung 503 makam.
Beberapa rumah ibadah, seperti gereja dan vihara masih tampak gagah berdiri. Gereja Katolik Ngha Tho Duc Me Vo Nhiem dihubungkan oleh sebuah jembatan. Ada juga pagoda Chua KIm Quan .
Patung Dewi Kwan Im |
Patung naga |
Puasn keliling, kami kembali ke hotel untuk istirahat. Menjelang malam kami mengelilingi kota Batam dan sempat shoping...hehehe...bagian yang tak pernah terlupakan...beli tas, coklat dan teman"nya.....
Siang ini kami akan kembali ke Jakarta, tapi masih ada tempat yang belum sempat dikunjungi yaitu pulau penyengat, disana ada salah mesjid tua peninggalan sultan Riau...next klu sampai di Batam lagi aq harus kesana.....janjiqu...